Toulouse – Pengepungan pelaku penembakan di sekolah Yahudi masih berlangsung di Kota Toulouse memasuki hari kedua.
Tersangka, Mohamed Merah, masih terkepung di tempat tinggalnya, sebuah gedung bertingkat lima. Ia dituding membunuh tujuh orang, tiga anggotaparatrooper, satu rabbi dan tiga anak-anak.
Dilaporkan oleh berbagai media, terdengar tiga suara ledakan di tempat yang dikepung ratusan polisi itu. Daerah sekitar juga dikejutkan suara ledakan tersebut.
Setelah ledakan pertama, Wakil Walikota Toulouse Jean-Pierre Havrin menyatakan kepada media, negosiasi usai dan serangan dimulai.
Sumber di Kementerian Dalam Negeri Prancis menyatakan, ledakan itu merupakan awal operasi untuk menekan Merah.
“(Ledakan) itu merupakan langkah intimidasi penembak yang mengubah pikirannya dan tak mau menyerah,” ujar Jubir Kemendagri Prancis Pierre-Henry Brandet.
0 komentar:
Posting Komentar